semoga penjelasan kembali dari blog ini dapat membantu dan mudah dipahami.
dimulai dengan VA (Volt Ampere), kalau ngitung berdasarkan hukum Ohm.
V = I.R (tegangan = arus x resistansi)
P=V.I (daya = tegangan x arus)
P=I^2.R (daya = Arus kuadrat x Resistansi)
nah, udah ketemu daya. daya disini satuannya bisa VA (Volt Ampere) atau watt.
disini lah muncul pertanyaan, apa bedanya VA dan watt.
(menurut saya, setelah membaca beberapa artikel)
Watt adalah daya yang dibutuhkan oleh beban.
VA bisa dikatakan daya yang disupply oleh sumber daya.
jika kita teliti dengan peralatan elektronik, khususnya UPS. pada UPS biasanya tertera 750VA. bagi orang awam ,tentunya VA disamakan saja dengan Watt, yang berarti UPS ini mampu mensupply daya 750VA atau 750 Watt, tapi nyatanya tidak seperti itu.
VA adalah daya semu
Watt adalah daya semu di kali faktor daya. faktor daya itu kurang dari satu (<= 1) coba, di cek pada UPS, apakah tertera berapa power factor atau faktor dayanya. jika tertera, maka beruntunglah, anda tinggal konversi VA ke Watt, dengan cara Watt = VA x Power Factor. sebagai contoh, anggaplah UPS 750VA memiliki power factor 80% maka Watt = 750 x 80% = 600watt. jadi UPS ini hanya mampu mensupply beban 600watt. jangan sampai UPS ini digunakan untuk beban 750 watt, karena UPS nya tidak akan mampu supply daya. kunci utama untuk mengetahui konversi VA ke Watt atau sebaliknya adalah power factor. power factor untuk beban resistif seperti lampu (dengan filamen), setrika, kompor listrik memiliki faktor daya = 1. power factor untuk beban kapasitif dan induktif < 1, tergantung besarnya kapasitansi atau induktansinya. contoh beban kapasitif dan induktif adalah komputer, motor listrik.
Gan izin copas ke blok ane boleh?
BalasHapussaya langsung tanya saja : listrik di rumah saya hanya 450 watt, setelah meteran PLN diganti dengan tipe baru, untuk menyalakan tv saja selalu ngejepret MCB nya, padahal sebelumnya tidak, apa kira2 penyebab itu, apakah harus memasang stabilizer ? mohon infokan ke abipuaz@gmail.com
BalasHapusBiasa na sih ndak ngaruh selama daya nya masih tetap , tp cb di pasangin stabilezer deh....( siapa tau tegangan nya naik-turun alias ndak stabil ) ...moga ber hasi....
HapusBiasa na sih ndak ngaruh selama daya nya masih tetap , tp cb di pasangin stabilezer deh....( siapa tau tegangan nya naik-turun alias ndak stabil ) ...moga ber hasi....
HapusCoba dicek lagi peralatan elektronik yg digunakan dirumah, bisa jadi overload pemakaian karena daya dari pln hanya 450 w, bisa juga karena mcb lemah.
HapusUntuk konsultasi gratis mengenai stabilizer dan ups bisa wa ke 089654366949
tambahan sedikit mas,
BalasHapusuntuk waktu blm di jelaskan, korelasinya untuk memikul beban yang ringan akan lebih lama habisnya,
misal untuk mensupport beban 100watt butuh waktu 15 menit habis, tapi untuk memikul beban 2 watt, berapa lama habis untuk daya penyimpanan pada ups,
mohon dijelaskan perhitungannya, mohon di fwd ke alamat email
soleh.mail@gmail.com
mkasih
kalo UPS 650VA untuk 2 routerboard microtik X2 100 AH kira kira kuat gak mas...?
BalasHapuscara menghitung atau mengetahui factor daya tersebut gimana caranya kang?
BalasHapuspusing...mau nanya nih..kalo 18watt berati berapa volt ya..??
BalasHapus50
Hapuspusing...mau nanya nih..kalo 18watt berati berapa volt ya..??
BalasHapuspusing...mau nanya nih..kalo 18watt berati berapa volt ya..??
BalasHapusMau naya nii
BalasHapusKilometer pln 450 wat. Di kasih kukas 2 pintu + mesin air knapa turun.
Yg sya tanyakn. Bila di kasih stabilizer .Brapa wat yg cocok stbilizer nya.
Sangat jelas terimakasih pencerahannya tentang VA dan Watt
BalasHapusBagus, jadi ngerti teorinya.
BalasHapusKalo beban PC itu bukan saat menghidupkan, tapi pada saat posisi idle.
BalasHapusPc yang digunakan untuk bermain game dengan PC yang hanya digunakan secara biasa untuk ketik dan browsing mempengaruhi kinerja processor sehingga asupan daya yang digunakan tentunya berbeda.
Untuk PC Core i5 Ram 4GB pada saat idle hanya untuk browsing dan ketik hanya butuh 100-135watt itu tidak lebih. Sedangkan saat bermain game naik 3-5x dari itu... Sehingga PSU (atau power supply menggunakan daya minim 650watt pure atau 80% dari daya yg tertera) sehingga membutuhkan UPS 1200VA keatas untuk mengcover daya pada saat listrik padam sekitar 5-10menit saja.
Berbeda dengan PC yg hanya digunakan untuk ketik dan browsing ketika listrik padam dpt support daya sekitar 15-20 menit saja.
Sebetulnya UPS bukan untuk mengcover asupan daya listrik secara penuh seperti genset, UPS hanya digunakan untuk memperpanjang umur penggunaan komponen pada perangkat elektronik saja.
Apabila menginginkan lebih dari UPS, tetap harus menggunakan genset silent yg harganya sekitar 15 juta untuk mengcover 8 jam pemakaian daya 450watt.
Kalo AC 1pk pake stavol nya yg brp va mas bro
BalasHapusSaya baru faham perbedaan Watt dan VA anggapan sy selama ini kedua istilah ini sama betul nilainya. Tolong
BalasHapusgays dijelaskan saya masih bingung manfaat yg sebenarnya dari stabilizer, kata orang utk stabilkan arus apakah maksudnya bila arus dari trafo ke rumah turun menjadi 170 volt dapatkah menjadi stabil menjadi 220 volt? Atau sebaliknya bila arus ke rumah naik 255 volt dpt menjadi stabil ke 220volt?